Rabu, 23 Mei 2012

Balada Pak Ustadz & Santriwati Eps. Ijab Kabul Akrobatik


Penutur Imaji : "Ini alasan sebenarnya kenapa saya malas menikah, Pak Ustadz. Beberapa tahun yang lalu saya survey mencari penghulu yang bersedia menikahkan saya sambil akrobatik (saya & mempelai pria duduk manis, penghulunya yang akrobat), misalnya jumpalitan atau sekedar kayang saat membacakan ijab kabul. Tapi tidak ada satu penghulu pun yang bisa memenuhi keinginan saya, sampai akhirnya saya menunda rencana pernikahan. Yang menjadi pertanyaan saya, memangnya ada hukum yang mendasari ijab kabul tidak dilakukan sambil akrobat? Maaf mengganggu istirahat Pak Ustadz. Trimakasih."

Sunan Jaga Kali : "Untuk menjawab hukum nikah sambil akrobat, mari kita bahas dari tinjauan hukum fiqh. Rukun nikah :
1) Mempelai yang bener2 pria,
2) Mempelai bener2 perempuan,
3) Wali,
4) 2 orang saksi, dan
5) Ijab qobul. Tidak ada penghulu dan akrobat di situ.
Tapi baiklah kita bahas dari sudut fiqih kontemporer. Memang bisa dibenarkan kalo anda menginginkan menikah dengan cara yang berbeda, tapi ada beberapa kemungkinan kenapa penghulu tidak mau melakukannya dengan gerakan akrobatik atau kayang. Berikut beberapa kemungkinannya :

1. Rata2 penghulu kita sudah tua, kebanyakan orang tua menderita asam urat. Ini sebenarnya bisa jadi alasan mendesak pemerintah agar merevisi kebijakan untuk mendepak semua penghulu yang kena asam urat dan menggantinya dengan yang lebih fresh dan muda, syukur2 basic mereka model fotogenik juga atlit akrobat. Dalam ushul fiqih ini disebut dengan 'addluroru yuzal'.

2. Para penghulu biasanya jaim dihadapan jama'ah. Untuk mengatasi kejaiman mereka agar mau berakrobat, coba lakukan pendekatan persuasif seperti menikah di ruang tertutup tanpa dihadiri oleh tetangga kemudian sediakan obat urut untuk mengantisipasi trjadinya salah urat karena akrobat.

3. Sebenarnya yang berkewajiban menikahkan adalah orangtua kita. Nah kalo misalnya tidak ada penghulu yang mau berakrobat, anda suruh ayah anda latihan akrobat untuk menikahkan anda kelak. Mengenai cara akrobat silahkan download di youtube. Kelebihan kalo orangtua sendiri yang menikahkan, kita bisa memonitoring sejauh mana perkembangan latihan akrobatnya, jadi kita bisa menentukan kapan siap nikah. Dari ketiga kemungkinan ini, kita bisa mengambil kesimpulan bahwa tidak ada alasan menunda pernikahan lagi. Semoga puas."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar